Selasa, 13 November 2012

KANKER PAYUDARA

Sahabat blogger tercinta kali ini saya akan mengulas sedikit tentang penyakit kanker payudara. maklum hal ini saya lakukan karena ada beberapa pasien saya di apotek yang mengalami gangguan baik benjolan berupa tumor jinal atau kanker di payudaranya.
Kanker ini merupakan penyakit kanker yang paling banyak diperbincangkan karena keganasannya yang seringkali berakhir dengan kematian.  Kanker payudara penyebab kematian nomor lima setelah kanker paru, kanker rahim, kanker hati dan kanker usus.
Kanker merupakan perubahan sel yang mengalami pertumbuhan tidak normal. Peningkatan jumlah sel tak normal ini umumnya membentuk benjolan yang disebut tumor atau kanker. Tidak semua tumor bersifat kanker. Tumor yang bersifat kanker disebut tumor ganas, sedangkan yang bukan kanker disebut tumor jinak.
Tumor ganas di payudara umumnya tumbuh di dalam jaringan payudara. di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak, maupun jaringan ikat pada payudara (Sjamsuhidajat, R., dan De Jong, W., 2004).
Sedangkan Tumor jinak berbentuk gumpalan lemak yang terbungkus dalam suatu wadah yang menyerupai kantong, sel tumor jinak tidak menyebar ke bagian lain pada tubuh penderita.
Data WHO menunjukkan bahwa 78% kanker payudara terjadi pada wanita usia 50 tahun ke atas. Hanya 6%-nya terjadi pada mereka yang berusia kurang dari 40 tahun. Meski demikian, kian hari makin banyak penderita kanker payudara yang berusia 30-an. Oleh karena itu jika Anda termasuk golongan yang beresiko tinggi, meski baru berusia 30-an, tak ada salahnya untuk lebih bersikap waspada terhadap perubahan yang terjadi pada payudara Anda.
Gejala-gejala yang Menandakan Adanya Serangan kanker payudara yang umum dapat dilihat dan dirasakan sendiri:
1.      Timbul benjolan pada payudara yang dapat diraba dengan tangan, makin lama benjolan ini makin mengeras dan bentuknya tidak beraturan
2.      Bentuk, ukuran atau berat salah satu payudara berubah
3.      Timbul benjolan kecil dibawah ketiak
4.      Keluar darah, nanah, atau cairan encer dari puting susu
5.      Kulit payudara mengerut seperti kulit jeruk
6.      Bentuk atau arah puting berubah, misalnya puting susu tertekan ke dalam
Perkembangan Kanker Payudara:
Stadium I (stadium dini)
Besarnya tumor tidak lebih dari 2 – 2,25 cm, dan tidak terdapat penyebaran (metastase) pada kelenjar getah bening ketiak. Pada stadium I ini, kemungkinan penyembuhan secara sempurna adalah 70 %. Untuk memeriksa ada atau tidak metastase ke bagian tubuh yang lain, harus diperiksa di laboratorium.
Stadium II
Tumor sudah lebih besar dari 2,25 cm dan sudah terjadi metastase pada kelenjar getah bening di ketiak. Pada stadium ini, kemungkinan untuk sembuh hanya 30 – 40 % tergantung dari luasnya penyebaran sel kanker. Pada stadium I dan II biasanya dilakukan operasi untuk mengangkat sel-sel kanker yang ada pada seluruh bagian penyebaran, dan setelah operasi dilakukan penyinaran untuk memastikan tidak ada lagi sel-sel kanker yang tertinggal.
Stadium III
Tumor sudah cukup besar, sel kanker telah menyebar ke seluruh tubuh, dan kemungkinan untuk sembuh tinggal sedikit. Pengobatan payudara sudah tidak ada artinya lagi. Biasanya pengobatan hanya dilakukan penyinaran dan chemotherapie (pemberian obat yang dapat membunuh sel kanker). Kadang-kadang juga dilakukan operasi untuk mengangkat bagian payudara yang sudah parah. Usaha ini hanya untuk menghambat proses perkembangan sel kanker dalam tubuh serta untuk meringankan penderitaan penderita semaksimal mungkin.
Pencegahan Kanker payudara dengan cara:
1.      Hindari penggunaan BH yang terlalu ketat dalam waktu lama
2.      HIndari banyak merokok dan mengkonsumsi alkohol
3.      Lakukan pemeriksaan payudara sendiri, setiap bulan
4.      Hindari terlalu banyak terkena sinar-x atau jenis-jenis radiasi lainnya
5.      Jaga kesehatan dengan mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran segar. Sebaiknya sering mengkonsumsi kedelai serta produk olahannya, seperti tahu, tempe, dan susu kacang kedelai, sebab kedelai mengandung phyto estrogen, yaitu genistein, yang bermanfaat untuk mengurangi resiko terjadinya kanker payudara
6.      Lakukan olahraga secara teratur
7.      Hindari terlampau banyak makan makanan berlemak tinggi
8.      Atasi stress dengan baik, misalnya lewat relaksasi dan meditasi
9.      Makanlah lalap kunir puti (temu mangga) lebih kurang dua ruas jari setiap hari
Yang paling beresiko terserang penyakit kanker payudara
1.      Jika dalam keluarga ada penderita kanker payudara
2.      Mendapat haid pertama pada usia sangat muda, atau terlambat mengalami manepause
3.      Tidak pernah menyusi anak
4.      Kegemukan
5.      Tidak pernah melahirkan anak
6.      Pernah mendapat terapi hormon
7.      Pernah mendapat radiasi pada payudara
Demikian sekilas informasi tentang kanker payudara, mudah mudahan bermanfaat bagi anda semuanya.  Terima kasih

Untuk lebih jelasnya
anda bisa konsultasi ke  081939505477
atau pin BB 27F911C0

Tidak ada komentar: